
London, (Analisa). "Genderang Perang" tanda dimulainya Liga Primer Inggris musim 2011/2012 segera ditabuh akhir pekan ini.
Mungkin masih terngiang di benak kita bagaimana Manchester United merengkuh trofi Premier League musim lalu. The Red Devils jadi juara Liga Inggris untuk ke-19 kalinya setelah menyisihkan Chelsea, Manchester City, dan Arsenal.
Tapi, itu sudah berlalu. Sekarang, perhatian semua klub sudah tertuju ke perhelatan musim baru yang akan dimulai pada akhir pekan ini.
Beragam persiapan sudah disusun dalam sebulan terakhir. Sejumlah manajer dan pemain datang dan pergi pada musim panas ini.
Carlo Ancelotti tak lagi memanajeri Chelsea musim depan. Gantinya adalah Andre Villas-Boas, talenta muda asal Portugal. Alex McLeish menyeberang dari Birmingham City ke Aston Villa, sedangkan Martin Jol kembali ke Inggris untuk menukangi Fulham.
Sementara di jajaran pemain, Sergio Aguero jadi pendatang baru di tanah Inggris dan akan menajamkan lini depan City. Begitu juga David de Gea, yang akan berdiri di bawah mistar MU musim depan.
Premier League masih berpotensi kehilangan bintang-bintang utamanya. Nasib Cesc Fabregas dan Carlos Tevez masih menggantung karena saga transfer mereka tak kunjung tuntas.
Demi mantapnya skuad yang akan bertarung musim depan, puluhan pertandingan ujicoba sudah digelar. Sebagian klub juga melakoni tur ke berbagai belahan benua atau ikut ambil bagian di turnamen pramusim.
Manchester United diprediksi masih akan jadi kandidat terkuat juara. Sejumlah bursa taruhan mengunggulkan mereka di tempat teratas. Skuad "Setan Merah" juga tampak lebih segar dengan perginya Edwin van der Sar, Paul Scholes, Wes Brown, dan John O"Shea serta datangnya Ashley Young, Phil Jones, dan De Gea.
Pasukan Sir Alex Ferguson juga mulai memberi sinyal kepada lawan-lawannya kalau mereka sudah siap mempertahankan titel. Semalam, Young dkk. meraih trofi Community Shield usai membekuk City di Wembley.
Namun, perjuangan MU untuk mendapatkan titel ke-20 tidak akan mudah. Chelsea, City, dan Arsenal kemungkinan besar masih akan jadi ganjalan utama buat The Red Devils. Dengan skuad yang relatif tidak berubah, tiga tim itu diperkirakan masih akan kompetitif musim depan.
Berbagai klub lainnya yang bisa meramaikan persaingan musim depan adalah Liverpool dan Tottenham Hotspur. The Reds sudah menggelontorkan banyak uang pada bursa transfer musim panas untuk memperkuat skuad mereka. Kenny Dalglish juga punya kesempatan untuk memulai kompetisi dari awal, tidak seperti musim lalu di mana dia masuk pada pertengahan musim.
Sementara Spurs, meski tak aktif di bursa transfer, kekuatannya relatif stabil dalam beberapa tahun terakhir. Kalau bisa mempertahankan Luka Modric, The Lilywhites punya kans untuk masuk empat besar lagi.
Musim ini, Premier League aan oleh tiga pendatang baru alias tim-tim promosi, yakni Queens Park Rangers, Norwich City, dan Swansea City. Di bawah asuhan Neil Warnock, QPR berpotensi jadi kuda hitam musim depan. Sementara Swansea merupakan tim Wales pertama yang bertarung di ajang Premier League.
sumber:www.analisadaily.com/news/read/2011/08/09/7722/genderang_perang_liga_inggris_segera_ditabuh/
0 comments:
Post a Comment