Jakarta, (Analisa). Setiap menjelang Idul Fitri, kota-kota besar selalu dibanjiri pengemis musiman dari daerah sekitarnya. Untuk mencegah terulangnya fenomena itu, Kementrian Sosial mengingatkan agar jajaran pemerintah daerah terkait tidak lepas tangan terhadap masalah itu.
"Kita imbau kepada pemerintah-pemerintah dearah untuk mencegah pengemis masuk, edarannya pun sudah kita buat," kata Mensos, Salim Segaf, usai pelepasan kapal "Ekspedisi Kesra Nusantara" di Markas Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (7/8).
Salim berharap, dengan adanya kordinasi ini dapat mencegah para pengemis musiman yang ingin masuk ke kota-kota besar. "Saya juga berharap agar pemda-pemda setempat tegas terhadap kasus ini," tegasnya.
Salim juga menjelaskan, pihaknya tidak bisa melakukan inspeksi secara sepihak ke daerah-daerah yang dikenal sebagai "produsen" pengemis. Menurutnya, pihak Kemensos tidak akan melakukan itu karena sudah ada otonomi daerah.
"Pengemis kan berkaitan dengan daerah, sehingga kita tidak bisa intervensi ke daerah penghasil pengemis. Yang jelas, kita akan terus bekerjasama dengan Pemda untuk menangani hal ini," papar Salim.
Tindak Tegas
Kementerian Sosial akan menindak tegas siapa saja yang memanfaatkan anak-anak menjadi pengemis. Untuk itu, Kemensos bekerjasama dengan jajaran penegak hukum guna memberantas mafia pengemis yang sering memanfaatkan anak-anak.
"Kalau ada yang memanfaatkan seperti mafia pengemis atau ibu-ibu yang membawa anaknya untuk mengemis, akan ditindak sesuai peraturan berlaku," ujar Salim.
Salim juga menyatakan, Kemensos telah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk memberantas mafia tersebut. "Soal bentuk hukumannya seperti apa, kita serahkan saja kepada lembaga penegak hukum dan Kepolisian," ujarnya.
Salim pun memastikan, bahwa anak-anak jalanan yang masih beredar di jalanan selama bulan Ramadan, tidak akan terkena razia. Ia menjelaskan, untuk mencegah kembalinya pengemis dari kalangan anak jalanan, haruslah dilakukan pendekatan persuasif.
"Kalau merazia, kita melanggar hak anak. Jadi, kita akan lakukan pendekatan persuasif dan Kemensos sudah menyiapkan relawan sosial yang profesional dalam menangani hal ini," jelas kader PKS ini.
Apakah hal ini akan dilakukan selama Ramadan saja? "Diharapkan, ke depannya akan terus berlaku seperti ini," jawab Salim.
sumber:www.analisadaily.com/news/read/2011/08/08/7503/mensos_minta_pemda_tegas_cegah_pengemis_musiman/
0 comments:
Post a Comment