Buronan interpol yang juga mantan bendahara umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, yang tertangkap di Cartegena Kolombia telah diterbangkan menuju Indonesia untuk. Namun pernahkah terlintas seperti apa mewahnya pesawat carteran yang disewa seharga Rp 4 miliar untuk menjemput Nazaruddin? Berikut ini adalah spesifikasinya.
Pesawat yang membawa Nazaruddin termasuk pesawat jet jenis Gulfstream yang diproduksi oleh Gulfstream Aerospace Corporation. Perusahaan ini sendiri telah menghasilkan lebih dari 1.500 pesawat bagi pemerintah, perusahaan, swasta, dan pelanggan militer di seluruh dunia. Pesawat Gulfstream yang mengangkut Nazaruddin diperkirakan adalah Gulfstream V C-37A yang mempunyai kapasitas tempat duduk enam sampai 12 penumpang. Kecepatan pesawat bermesin Rolls-Royce buatan Amerika Serikat ini mencapai 950 kilometer per jam. Diseluruh dunia, pesawat ini hanya diproduksi sekitar 182 unit.
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto, mengakui dana yang harus dikeluarkan untuk membawa pulang bekas Bendahara Umum Partai Demokrat itu memang cukup besar. “Tarifnya (sewa pesawat) itu 7.000-8.000 dolar AS per jam (atau Rp 59-68 juta dengan kurs per dolar Rp 8.500). Itu belum yang lain-lain, fee untuk landing, fee navigation, itu ada standarnya. Mahal atau tidak itu relatif,” kata Djoko usai rapat di Istana Presiden, Jumat (12/8).
Pesawat ini juga biasa dipakai oleh kalangan bisnis dan militer Amerika Serikat dan Israel. Gulfstream V C-37A memiliki sistem manajemen penerbangan dengan sistem berbasis satelit global positioning dan mampu menjelajah pada ketinggian 51 ribu kaki diatas laut atau setinggi 16 ribu meter. Bila ingin membeli pesawat ini harus terlebih dahulu merogoh kocek sebesar US$ 50 juta atau sekitar Rp 425 miliar. Gulfstream sendiri pada tahun 2008 telah memproduksi enam model pesawat terbarunya. Keenam tipe tersebut yakni G150, G200, G250, G350/G450, G500/G550, dan G650.
Lantas masuk akalkah harga sewa Rp 4 Miliar yang diumukan ke publik ? mari kita coba analisa dari harga pasar sewa pesawat jenis tersebut.
Harga sewa jet charter untuk perjalanan international bervariasi tergantung ukuran jet. Namun harga sewa termurah (jet kecil) adalah $3.200 dan termahal (jet besar) adalah $4.500 per jam. Harga sudah termasuk Aircraft Crew Maintenance Insurance (ACMI) dan fuel, namun belum termasuk catering, overnight fee dan landing fee. Landing fee bervariasi setiap airport, namun antara $1.2-$1.7 per pound (0.45kg) pesawat.Waktu tempuh Colombia – Jakarta adalah 28 jam 15 menit.
Jika kita bulatkan menjadi 30 jam, maka biaya sewa pesawat minimum $96.000 maksimum $135.000
1 USD = IDR 8.665
Jadi harga real sewa pesawat untuk mengangkut Nazaruddin:
Minimum Rp. 831.840.000,- dan Maksimum Rp. 1.169.775.000,-
Kalaupun harus membayar 2 kali lipat karena pulangnya pesawat charter dalam keadaan kosong, masih jauh di bawah Rp. 4 Miliar.
Kalaupun pemerintah punya perhitungan lain, ini yang perlu dipertanyakan, kenapa pihak berwenang tidak berusaha mencari harga yang masuk akan untuk memulangkan seorang koruptor yang sudah merugikan negara, kalau begini negara dua kali rugi, rugi pertama karena uang negara dikorupsi koruptor rugi kedua biaya untuk memulangkan koruptor yang begitu mahal, apa memang begini pola pikir pemerintah kita?
0 comments:
Post a Comment